Angina
1. Angina merupakan kondisi penyempitan arteri sehingga mengakibatkan penurunan suplai darah ke jantung.
2. Angina merupakan penyumbatan sementara aliran darah ke jantung.
3. Angina umumnya merupakan kondisi non-fatal yang berarti tidak ada kerusakan permanen pada otot jantung atau arteri.
4. Serangan angina biasanya berlangsung dari beberapa menit hingga hampir 10 menit.
5. Angina dapat disembuhkan dengan obat dan pembunuh rasa sakit. Rasa sakit dapat hilang beberapa waktu kemudian.
6. Serangan angina biasanya terjadi ketika jantung membutuhkan aliran darah lebih yang lazim terjadi saat aktivitas fisik berat.
7. Gejala angina meliputi nyeri dada, berkeringat, serta mual dan akan reda ketika beristirahat.
8. Angina adalah tanda peringatan bagi tubuh ketika kebutuhan oksigen meningkat sedangkan pasokan terlalu rendah. Angina berfungsi sebagai sinyal ke tubuh untuk memperlambat aktivitas dan beristirahat.
9. Angina bisa dicegah dengan melakukan perubahan gaya hidup serta bantuan obat-obatan.
Serangan jantung
1. Ini adalah kondisi dimana arteri terblokir karena gumpalan darah atau timbunan lemak.
2. Serangan jantung terjadi karena penyumbatan permanen aliran darah ke jantung.
3. Serangan jantung bisa menjadi kondisi fatal saat arteri dan otot-otot jantung rusak secara permanen.
4. Serangan jantung berlangsung lebih lama dibandingkan dengan angina dan dapat bertahan selama setidaknya 20 menit.
5. Serangan jantung merupakan suatu kondisi permanen yang tidak dapat disembuhkan secara total. Bahkan, kondisi penderita bisa semakin memburuk seirng dengan berjalannya waktu.
6. Serangan jantung dapat terjadi bahkan ketika penderita sedang beristirahat.
7. Gejala-gejala serangan jantung hampir sama dengan angina hanya dengan intensitas yang lebih rendah.
8. Serangan jantung bukan lagi merupakan peringatan tetapi sudah merupakan konsekuansi dari adanya penyakit. Itu sebab, istirahat tidak akan meredakan gejala.
9. Angina yang tidak diobati dapat menyebabkan serangan jantung. Sedangkan serangan jantung tidak dapat dipulihkan ke kondisi normal (sebelum serangan jantung).
1. Angina merupakan kondisi penyempitan arteri sehingga mengakibatkan penurunan suplai darah ke jantung.
2. Angina merupakan penyumbatan sementara aliran darah ke jantung.
3. Angina umumnya merupakan kondisi non-fatal yang berarti tidak ada kerusakan permanen pada otot jantung atau arteri.
4. Serangan angina biasanya berlangsung dari beberapa menit hingga hampir 10 menit.
5. Angina dapat disembuhkan dengan obat dan pembunuh rasa sakit. Rasa sakit dapat hilang beberapa waktu kemudian.
6. Serangan angina biasanya terjadi ketika jantung membutuhkan aliran darah lebih yang lazim terjadi saat aktivitas fisik berat.
7. Gejala angina meliputi nyeri dada, berkeringat, serta mual dan akan reda ketika beristirahat.
8. Angina adalah tanda peringatan bagi tubuh ketika kebutuhan oksigen meningkat sedangkan pasokan terlalu rendah. Angina berfungsi sebagai sinyal ke tubuh untuk memperlambat aktivitas dan beristirahat.
9. Angina bisa dicegah dengan melakukan perubahan gaya hidup serta bantuan obat-obatan.
Serangan jantung
1. Ini adalah kondisi dimana arteri terblokir karena gumpalan darah atau timbunan lemak.
2. Serangan jantung terjadi karena penyumbatan permanen aliran darah ke jantung.
3. Serangan jantung bisa menjadi kondisi fatal saat arteri dan otot-otot jantung rusak secara permanen.
4. Serangan jantung berlangsung lebih lama dibandingkan dengan angina dan dapat bertahan selama setidaknya 20 menit.
5. Serangan jantung merupakan suatu kondisi permanen yang tidak dapat disembuhkan secara total. Bahkan, kondisi penderita bisa semakin memburuk seirng dengan berjalannya waktu.
6. Serangan jantung dapat terjadi bahkan ketika penderita sedang beristirahat.
7. Gejala-gejala serangan jantung hampir sama dengan angina hanya dengan intensitas yang lebih rendah.
8. Serangan jantung bukan lagi merupakan peringatan tetapi sudah merupakan konsekuansi dari adanya penyakit. Itu sebab, istirahat tidak akan meredakan gejala.
9. Angina yang tidak diobati dapat menyebabkan serangan jantung. Sedangkan serangan jantung tidak dapat dipulihkan ke kondisi normal (sebelum serangan jantung).
0 komentar:
Posting Komentar